5cm.

5cm.

 Hello MovieFreaks film Indonesia yang satu ini bisa dibilang film yang harus kalian tonton, baik itu sendiri maupun dengan teman satu geng MovieFreaks, karena isi filmnya sendiri memberikan pemikiran positif kepada setiap penontonnya.

FYI film 5 cm ini diangkat dari novel berjudul sama karya Donny Dhirgantoro, Novel ini pertama kali dicetak tahun 2007 dan sampai sekarang telah dicetak ulang sebanyak 25 kali, tak heran Sunil Soraya berminat untuk mengangkat isi novel tersebut kedalam sebuah film bersama Rizal Mantovani.

Berkisah tentang 5 Sahabat Zafran (Herjunot Ali), Riani (Raline Shah), Genta (Fedi Nuril), Ian (Igor Saykoji), dan Arial (Denny Sumargo), kelima sahabat ini selalu menghabiskan banyak waktu bersama sehingga membuat kelimanya mengenal karakteristik satu sama lain, namun suatu ketika Genta merasakan kebosanan diantara mereka dan mengusulkan untuk tidak bertemu satu sama lain dengan kelima sahabatnya selama kurun waktu 3 bulan, nanti pada tanggal 14 Agustus Genta akan mengirimkan pesan berisikan alamat dimana mereka akan bertemu.

Tiga bulan pun berlalau Genta pun mengirimkan sms kepada keempat temannya untuk datang kesebuah stasiun kereta api dan peralatan apa saja yang harus dibawa oleh temannya tersebut. namun keempat temannya tak menduga kalau Genta bakalan mengajak mereka menempuh perjalanan ke kota Malang Jawa Timur, kemudian melakukan pendakian di Gunung Semeru dan menuju puncaknya Mahameru yang merupakan puncak tertinggi di Jawa. Namun pada petualangan kali ini Arial membawa serta sang adik Dinda (Pevita Pearce), perjalanan kali ini akan menguji seberapa kuatnya persahabatan antara kelima sahabat ini.

Dari awal mula cerita 5cm sudah memberikan alur cerita yang menarik, pengenalan tokoh film yang dikemas secara unik dan lucu sangat mengena di hati para penonton yang melihatnya, walaupun ada kesan pengenalan tokoh di film 5cm terlalu lama namun kesan tersebut bisa tertutupi oleh akting lucu para pemainnya.

Konflik cerita mulai muncul ketika adegan pendakian puncak mahameru ditampilkan, perjuangan dan usaha kelima sahabat ini untuk mendaki gunung yang terjal sangat ditonjolkan, belum lagi rentetan gambar pemandangan sekitar mahameru yang begitu indah, sang Sinematografi Yudi Datau pantas diancungi jempol.

Ketika kelima sahabat ini sudah sampai di puncak mahameru tiba-tiba alur cerita yang tadinya mengenai persahabatan tiba-tiba berubah menjadi mencintai nasionalisme, kelima sahabat ini tiba-tiba mengucapkan beberapa dialog dengan nada deklamasi namun kalau menurut saya itu memang pantas untuk diutarakan, tapi kalau dilihat dari jalan cerita yang dari awal sudah membahas mengenai persahabatan rasa-rasanya sih memang tidak perlu ada dialog nasionalisme yang tinggi, mengingat tidak ada satu tokoh dari awal film yang memang menunjukan rasa nasionalismenya.

Dan seperti film-film persahabatan lainnya dibagian ending cerita pasti dibahas mengenai Cinta, yup memang dari awal film ini dimulai kata-kata saling suka itu sudah mulai digambarkan, namun ketika di akhir film kisah cinta yang saya duga malah tidak terjadi difilm ini, kisah cinta yang dikemas difilm ini bisa dibilang diluar dari dugaan, saya tidak mungkin memberitahukannya disini ntar dikira spoiler lagi, pokoknya it's Amazing.

Over All 5cm merupakan film yang memberi energi positif bagi MovieFreaks yang masih berjiwa muda, sang sutradara Rizal Mantovani sepertinya lebih cocok untuk membuat film bergenre persahabatan seperti ini ketimbang film Horor yang gak jelas, Sinematografinya yang menunjukkan keindahan Gunung Semeru merupakan bagian yang paling disukai oleh penonton, meski film ini belum bisa dibilang sempurna namun banyak penonton (MovieFreaks) yang terpikat dengan keindahan alamnya, sebelum mengakhiri postingan ini ada quote yang saya suka banget dari film ini "Mimpi-mimpi kamu, cita-cita kamu, keyakinan kamu, apa yang kamu mau kejar, biarkan ia menggantung, mengambang 5 cm di depan kening kamu, jadi dia nggak akan pernah lepas dari mata kamu dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari, kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa".